

Serang, 7 Maret 2025 – Jurusan Pendidikan Fisika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (UNTIRTA) menggelar kuliah tamu dengan tema ”Original Sources in The Teaching of Quantum Mechanics?” pada Jumat (7/3). Kegiatan ini berlangsung di Aula FKIP UNTIRTA dan dihadiri oleh 173 mahasiswa Jurusan Pendidikan Fisika.
Kuliah tamu ini menghadirkan Assoc.Prof. Ricardo Avelar Sotomaior Karam dari Department of Science Education – University of Copenhagen sebagai narasumber. Kegiatan ini diawali dengan serangkaian agenda pembukaan, menyanyikan lagu Indonesia Raya, sambutan dari Ketua Jurusan Pendidikan Fisika, serta doa pembuka.
Dalam pemaparannya, Ricardo menjelaskan bahwa pengajaran Mekanika Kuantum umumnya bersifat dogmatis dan pragmatis. Hal ini disebabkan oleh kompleksitas sejarah teori tersebut. Beliau menyoroti bagaimana Werner Heisenberg menemukan matriks, prinsip korespondensi Bohr, serta tiga jalur utama dalam pengembangan mekanika gelombang. Selain itu, konsep perpanjangan analogi optik-mekanis Hamilton juga menjadi salah satu poin utama dalam materi yang disampaikan.


Sesi diskusi berlangsung interaktif dengan berbagai pertanyaan dari mahasiswa terkait pemahaman dan metode pengajaran Mekanika Kuantum. Ricardo menekankan bahwa memahami konsep rumit memerlukan pendekatan yang menyenangkan dan eksplorasi sejarah perkembangan teori. Dengan demikian, pengajaran fisika dapat menjadi lebih menarik dan mudah dipahami.
Dengan adanya kuliah tamu ini, diharapkan mahasiswa Pendidikan Fisika FKIP UNTIRTA dapat semakin termotivasi dalam mempelajari dan mengajarkan fisika, khususnya dalam bidang Mekanika Kuantum. Penggunaan sumber asli dalam pengajaran juga diharapkan dapat memberikan perspektif baru dalam memahami sejarah dan perkembangan teori fisika secara lebih mendalam.
