Cinde Puspita Syawalsari, Pertukaran Mahasiswa Merdeka-4 Inbound Universitas Bengkulu

CINDE PUSPITA SYAWALSARI | Pendidikan Fisika Untirta

Hallo sobat Fisika!

Perkenalkan saya Cinde Puspita Syawalsari mahasiswi semester 4 pendidikan fisika fakultas kegurusan dan ilmu pendidikan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa yang saat ini diberikan kesempatan mengikuti program MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka), yaitu Pertukaran Mahasiswa Merdeka Batch 4 di Universitas Bengkulu.

My Experience

Saya berkesempatan mendapatkan pengalaman berharga mengikuti Study Exchange di Universitas Bengkulu yang diadakan oleh Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek). Pertukaran Mahasiswa Merdeka angkatan ke-4 yang membawa saya berkelana di wilayah Sumatera, salah satunya di kota yang biasa disebut dengan julukan “Bumi Raflesia”, Bengkulu. Saya diberi kesempatan berkelana bersama teman-teman dari berbagai daerah di Indonesia, serta berkesempatan merasakan pengalaman baru, lingkungan baru, suasana baru, dan banyak lagi hal baru yang saya dapatkan di sini.

Saya mempelajari budaya berbagai daerah, serta belajar saling memahami arti toleransi antar suku dan umat beragama lainnya.

Leadership experience

Tak lupa juga pengalaman yang sangat berharga dan berarti, yaitu diberi kesempatan menjadi Wakil Kepala Suku Pertukaran Mahasiswa Merdeka angkatan ke-4 di Universitas Bengkulu adalah salah satu pengalaman leadership saya tahun ini. Saya menjadi bagian dari Tim Kepala Suku dan Wakil Kepala Suku Nusantara.

Bagi saya, menjadi seorang pemimpin bukanlah sesuatu yang mudah, banyak sekali halang-rintangan yang saya lewati, tetapi dengan diiringi keikhlasan, ketulusan, dan jiwa semangat, maka hambatan dan rintangan tersebut terasa ringan. Tak lupa, sebagai Wakil Kepala Suku, saya ditemani oleh rekan-rekan Badan Pengurus Harian. Mereka terdiri dari Kepala Suku saudara Syahdan dari Universitas Lambung Mangkurat. Kemudian ada seorang sekretaris, yaitu saudara La Ode Sumardin dari Universitas Halu Oleo, beliau memiliki jiwa humor yang sangat tinggi. Selanjutnya, seorang bendahara bernama Galuh Tiara Jelita.

Badan Pengurus Harian PMM 4 Universitas Bengkulu

Saya juga dibersamai oleh teman-teman Pengurus PMM-4 Universitas Bengkulu dari divisi acara, divisi Humas, dan divisi PDD. Saya sangat senang dapat berproses bersama mereka semua.

Lalu tak lupa juga Kelompok saya, yaitu Kelompok Ramtara yang dipimpin Oleh Ketua Modul Nusantara Rifki yang sangat bertanggung jawab sebagai ketua kelompok. Terdapat juga LO (Liaison Officer), yaitu Kak Jihan dan Kak Arjun yang selalu mendampingi kami saat Modul Nusantara. Selain itu, saya dibersamai dan dibimbing oleh seorang Dosen Modul Nusantara Kelompok Ramtara, Miss Lenni Mantili Hutauruk yang sangat mengayomi kelompok kami, sudah menjadi seorang ibu bagi kami. Terima kasih sudah menjadi dosen terbaik bagi kami.

Kepada PIC Universitas Bengkulu bapak Arifatur Fauzi dan Ketua LPMPP Bapak Yulian Fauzi yang telah terlibat dalam segala Kegiatan yang ada di PMM 4 Universitas Bengkulu.

Kepada bapak Afandi yang selalu menjadi Ayah untuk BPH dan Pengurus, kepada pak Dartoni yang sudah menjadi Ayah juga untuk anak Asrama.

Selanjutnya saya ucapkan rasa syukur saya bisa bertemu teman-teman asrama tempat tinggal saya, terutama teman satu blok asrama, di antaranya adalah Pani, Erika, Sofiy, Lorina, Ana, Melan, Medi, Efa, dan Aurel yang sudah menemani keseharian di Asrama. Kemudian teman-teman Asrama lainnya seperti Nabila, Yuni, Indah, Ica, Intan, Tyas, Nurul, Anggita, Nafisya, Aas, Nia, Zidni, Galuh, Felma, Lisa, iliyin, Ratih, Dea, Ainun, Tiara, Novitha, Uwah, Vonni, Ikha, dan Mayanti. Mereka semua berasal dari berbagai daerah se Indonesia. Terima kasih juga kepada Guest House Boys, Syahdan, Mardin, Yoseph, Abrar, Stev, Rohimat, Daffa, Yoga, Iqbal, Zidan, Asyraf, Fadlur, Rifki, dan Alpri yang telah menjadi pengayom  yang baik. Mereka semua kawan Nusantara yang telah menjadi kakak, mbak, abang, adik, dan saudara bagi saya. Terima kasih semuanya yang sudah terlibat di salah satu cerita kehidupan berharga saya ini.

Appresiasion To Univerity Of Bengkulu

Saya ucapkan terima kasih banyak kepada Ibu Rektor Universitas Bengkulu Dr. Retno Agustina Ekaputri, S.E., M.Sc dan segenap civitas akademik Universitas Bengkulu yang telah menghadirkan nama nama yang saya sebutkan sebelumnya, mereka semua adalah orang-orang hebat yang pernah saya temui. Mereka yang menjadikan PMM ini menjadi sangat bermakna dan hangat bagi saya, mereka yang menciptakan suasana harmonis kehidupan saya selama masa PMM berlangsung, dan terima kasih kepada Universitas Bengkulu yang telah menerima kami dengan baik.

Experience of Modul Nusantara

Kunjungan modul nusantara yang pertama paling berkesan adalah mengunjungi Hutan Lindung Bukit Daun Register 5 dan Taman Konservasi Puspa Langka yang ada di Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu. dan melihat bunga langka yang dilindungi yaitu bunga Bangkai atau Amhorphopalus Titanium dan Bunga Raflesia Arnoldi.

Modul Nusantara selanjutnya yang paling berkesan adalah eksplorasi pengelolaan wisata Gunung Kaba. Saya dan teman-teman merasakan sensasi mendaki dan menginjakan kaki di atap pulau Sumatera ini.

Kemudian, Modul Nusantara yang paling berkesan adalah Konservasi Perairan dan Terumbu Karang di Pulau Tikus Provinsi Bengkulu. Saya dapat merasakan pengalaman pertama saya Snorkeling dan menyelam ke dasar laut.

Terakhir, Modul Nusantara yang juga berkesan adalah mengunjungi Benteng Fort Marlborough dan rumah pengasingan Soekarno pada masa penjajahan Inggris.

Clossing

“Bertukar sementara, bermakna selamanya” slogan yang seringkali diucapkan oleh mahasiswa PMM. Hal ini begitu dirasakan oleh saya. Saya mendapatkan makna tersendiri dari istilah bertukar tersebut, kurang lebih 4 (empat) bulan bertukar, akan menjadi cerita untuk selamanya. Muda Berkelana di Bumi Raflesia, Tua Bercerita di masa depan nanti.

Terima kasih PMM Batch-4 dengan segala Cerita, Cinta dan Maknanya.

(Trsn-Cnd)

Scroll to Top